Skip to main content

Tiga Jalan Menuju Kaya? Nomor 2 Bisa Segera Anda Lakukan| Adosinfo

Tak ada yang salah jika kita ingin hidup kaya. Karena menjadi kaya atau miskin bukan hanya soal takdir, tapi juga tentang pilihan hidup.

Bill Gates, milyarder pendiri microsoft mengatakan, "Terlahir miskin, itu bukan salah anda. Tetapi mati dalam keadaan miskin itu sudah pasti salah anda."

Maksudnya adalah kita tidak bisa memilih dilahirkan dari keluarga kaya, tetapi kita bisa memilih menjadi kaya yaitu dengan bekerja keras, juga kerja cerdas.




Dari kata-kata Bill Gates, dapat dimaknai bahwa ada 2 jalan yang bisa dilakukan untuk bisa menjadi kaya, ditambah  1 lagi yang jadi "jalan takdir."

1. Jalan Perjuangan

Jalan perjuangan adalah jalan yang dilakukan orang-orang sukses yang berangkat dari titik terbawah. Orang-orang yang dimaksud adalah golongan orang bermental pengusaha, bukan mental karyawan dengan gaji bulanan. Andai ia memilih jadi karyawan, akan tetapi ia mimiliki pintu lain di luar sana dengan income yang tidak terbatas.

Mereka menyadari sukses itu ada kuncinya, dan satu yang sangat vital adalah sebuah kebiasaan. Dari kebiasaan inilah seseorang membangun kredibilitas serta etos kerja. Dimulai dari kreativitas, bangun pagi, membaca buku di waktu luang, dan membangun koneksi dengan orang-orang hebat. Hingga memiliki produk jual sendiri. Karena anda adalah siapa yang ada di hadapan anda.

2. Jalan Pintas

Sepenggal kata-kata Bill Gates pada point nomor 1 bermaksud,

"Kita tidak bisa memilih dilahirkankan dari keluarga kaya,"

Yang artinya andai kita dilahirkan dari keluarga kaya, maka besar kemungkinan kita sebagai keturunan akan jadi terikut kaya.

Tapi, bagaimana kalau keturunan kita bukan dari keluarga kaya?

Tak perlu khawatir, kita bisa lakukan jalan pintas, yaitu menikah dengan anak orang kaya, dari keluarga bangsawan. Bagaimana caranya bisa menikah dengan anak orang kaya? Itu silakan anda pikir sendiri. Yang pasti, jika anda menikah dengan anak orang kaya, besar kemungkinan anda akan kecipratan hartanya. Tugas anda cukup menjaga hubungan pernikahan dengan baik, agar tetap berjalan dengan SAMAWA.

3. Jalan Takdir.

Jalan takdir bukanlah pilihan. Tapi adalah orang-orang yang dipilih oleh Tuhan untuk ditakdirkan menjadi kaya. Ini adalah jalan orang-orang yang tulus, ihklas disetiap aktifitas pribadi maupun sosial. Orang-orang yang tidak pernah berpikir untuk kaya. Mereka adalah orang-orang yang suka berbagi tanpa pamrih. Orang-orang yang jujur dalam dunia kerjanya. Yang hanya mengharap ridho Tuhan, hingga tanpa diharap, ia terkoneksi dengan orang kaya, yang akhirnya juga ikut menjadi kaya.

Anda mau pilih jalan yang mana?








Popular posts from this blog

Diskusi Properti

Forum Diskusi Properti: - Pembeli properti - Pemilik Lahan atau pemilik properti - Kontraktor, Wiraswasta dan Pedagang - Pemilik Rumah Kost Atau Kontrakan - Bank / KPR  Pembeli properti sudah dipastikan ada Bank / KPR yang bisa memberikan bunga rendah, dengan informasi yang dapat dipercaya. Begitu juga dengan Bank / KPR, ingin pengaju pinjaman yang benar-benar seius. Itu juga berlaku buat si penjual / yang menyewakan properti, pemilik lahan agar dapat memasarkan produknya pada yang benar-benar serius. Di sini kita berdiskusi, semoga ada manfaat dengan menemukan jaringan yang tepat.

6 Alasan Yang Membuat Anak SUPM Layak Jadi Pemimpin

Secara konstitusional maupun nonkonstitusional,  politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan. Tak sedikit di antara mereka yang haus akan kekuasaan, berlomba-lomba untuk bisa jadi pemimpin. Tak peduli asalnya dari mana, tak penting latar belakangnya apa. Karena syarat jadi calon penguasa tidak pernah mempertanyakan asalnya dari mana? Kuliah lulusan apa? Atau wawasannya apa saja? Yang penting bisa jadi penguasa, apapun caranya itu. 'Ehem.' Bermacam sudut pandang mengatakan, bahwa untuk jadi seorang pemimpin tentunya diperlukan wawasan yang luas, ulet, kompeten, bertanggung jawab, plus dukungan penuh oleh orang-orang yang akan dipimpin.  Itu bukanlah perkara yang mudah. Banyak terjadi di dunia perpolitikan, pemimpin-pemimpin yang hadir, jauh dari apa yang kita harapkan, seringkali kacang lupa dengan kulitnya. Berbeda jauh dengan anak-anak SUPM, yang tetap ingat dan mengayomi bawahannya, meski jarak umur berpuluh tahun sekalipun. Ya sudahlah! Dunia p...

Dua Ranah - Perdebatan Kedua Orang Tua

Sudah jadi kebiasaan Ayah menasehati aku dan adik-adik di setiap makan malam bersama. Bermacam wejangan kami dengar ketika kami sedang menyuap nasi. Dari aturan makan yang tidak boleh sebutir nasi pun kececer ke meja makan, nasi dan lauk yang tidak boleh bersisa di piring sedikitpun juga. Sampai ke pembahasan tata karma dengan petatah petitih Ranah Minang.  Sering Ayah membahas kato mandaki, kato malereng, kato mandata, dan kato manurun kepada kami.  Empat pribahasa adat dengan kearifan Ranah Minang.  Empat nasehat tua yang ditujukan agar kami bisa menempatkan tutur bahasa ke orang-orang sekitar kampung. Walau tidak sepenuhnya bisa kami fahami, setiap perkataan Ayah harus kami dengarkan dengan baik.   Mendengar nasehat Ayah yang begitu panjang lebar, masakan Mak seakan-akan tidak enak lagi saat dikunyah. Terkadang apa yang disampaikan hanya bisa masuk ke teli...